Press "Enter" to skip to content

Posts tagged as “transfer paul pogba”

Paul Pogba Masih Menjalani Cedera

0

Prediksimafiabola.com - Mereka gelandang Paul Pogba Manchester United, yang masih belum pulih dari cedera. Oleh karena itu, manajer Ole Gunnar Solskjaer tidak ingin kepala ke pemain Bawah.

Pemain Prancis itu menepi karena cedera engkel sejak 30 September 2019 atau sudah absen selama 1,5 bulan. Selama ditinggal Paul Pogb, penampilan MU tak stabil, alias naik turun.

Efek kehilangan Pogba paling terlihat saat melihat tabel klasemen Premier League 2019-2020. Manchester United sempat tercecer ke urutan ke-11, meski kini bercokol di posisi ketujuh.

Pogba dikabarkan segera kembali setelah melepas gips pada engkelnya beberapa hari lalu. Perkembangan kondisi Pogba tersebut disambut gembira fans yang berharap Pogba bisa kembali merumput di lini tengah Setan Merah.

Solskjaer harus mengambil keputusan resmi tentang kemungkinan Paul Pogba kembali ke skuat sebelum pertandingan melawan Sheffield United pekan depan.

Fakta yang sulit dibantah, Manchester United butuh kemampuan Paul Pogba untuk mengontrol dan mendominasi permainan. Namun, pertanyaannya bagaimana dan di mana posisi yang tepat untuk Pogba?

Berikut ini tiga alternatif taktik yang bisa dipilih Solskjaer untuk mengakomodasi Paul Pogba

Gantikan McTominay yang Cedera Alternatif pertama akan sangat simpel jika MU mendapat kabar buruk. Apakah itu? Yaitu jika McTominay tidak bisa bermain karena cedera engkel yang diperolehnya pada pekan lalu belum pulih.

Solskjaer mengatakan cedera itu akan memaksa McTominay menepi selama dua pekan, bahkan bisa terancam membuatnya absen delapan pekan.

Jika sampai absen panjang, tentu saja menjadi pukulan besar bagi MU. McTominay tampil cukup apik musim ini, dengan menggantikan peran Ander Herrera di lini tengah Setan Merah.

Baca juga : Menurut William Masih Ronaldinho Pemain Terbaik Sampai Sekarang

Paul Pogba tipe pemain yang berbeda dengan McTominay, tak punya energi sebesar McTominay dalam berlari cepat. Tapi, pemain Prancis itu memiliki jangkauan umpan yang lebih luas dan visi lebih baik dalam membuka pertahanan lawan.

Pogba akan dengan mudah menempatkan diri di sebelah Fred saat melawan Sheffield United pada pertandingan pertamanya setelah comeback.

Geser Andreas Pereira Solskjaer masih punya kepercayaan besar terhadap Andreas Pereira, dengan memberikan banyak kesempatan di berbagai posisi, untuk mengisi kekosongan di lini tengah MU.

Namun, apakah jika semua pemain fit Pereira layak mendapat tempat di lini tengah tim utama Manchester United?

Meskipun menyumbang gol saat melawan Brighton, Minggu (10/11/2019), jawabannya mungkin tidak. Fred dan McTominay telah membangun kerja sama cukup apik di lini tengah MU. Pogba terlihat menjanjikan jika diberi peran lebih dengan bermain di depan mereka.

Solskjaer lebih suka memberikan posisi lebih ke dalam untuk Pogba sejauh ini. Namun, penampilan terbaik Pogba kerapkali datang dalam formasi 4-33, ketika dia mendapat ruang untuk lebih berkreasi. Fans MU tampaknya bakal bergairah mendapat kesempatan melihat formasi itu lagi.

Berdampingan dengan McTominay Jika McTominay bisa bermain pada pekan depan dan Pogba juga sudah comeback, tetap ada peluang menurunkan kedua gelangdang secara bersamaan di posisi yang lebih dalam.

Namun pilihan taktik itu akan berefek negatif buat Fred. Solskjaer mau tak mau harus memarkirnya di bangku cadangan.

Pemain asal Brasil tersebut tak diragukan berhak tetap mendapatkan tempat di lini tengah, dan terlihat belakangan bermain lebih percaya diri.

Namun, MU belum pernah menurunkan Fred, Pogbam dan McTominay secara bersamaan musim ini. Salah satu dari Pereira, Juan Mata, atau Jesse Lingard selalu dilibatkan sebagai pemain Nomor 10. Jadi, jangan kaget jika taktik seperti itu muncul lagi.

MU Jangan Ambil Keputusan Bodoh Tentang Paul Pogba

0

Prediksimafiabola.com - Manchester United diminta untuk tidak melakukan kesalahan bodoh dengan melepaskan Paul Pogba di sisa pasar transfer musim ini. MU dianggap memiliki kebutuhan yang besar akan keterampilan Pogba.

Bursa transfer Premier League sudah ditutup pada Kamis (8/8/2019) pekan lalu. Sampai saat ini, Pogba masih menyandang status pemain Setan Merah, tetapi tidak ada yang benar-benar pasti.

Betapa tidak, bursa transfer La Liga dan Serie A baru akan ditutup pada 2 September mendatang. Artinya, masih ada beberapa pekan kesempatan untuk merekrut Pogba, yang mungkin dimanfaatkan Real Madrid atau Juventus.

Sikap MU Analis Premier League, Paul Merson meminta MU tetap berdiri kukuh pada negosiasi transfer Pogba ini. Dia yakin MU yang sekarang masih belum siap kehilangan pemain sehebat Pogba.

"Tidak ada yang bisa menggantikan Paul Pogba di MU. Mereka tidak bisa membiarkan dia pergi, tidak bisa," buka Merson dikutip dari Express.

"Ini adalah MU yang kita bicarakan, saya selalu mengatakannya, mereka adalah klub terbesar di dunia. Mereka tidak bisa menjual Pogba. Bursa transfer [Premier League] sudah ditutup."

Harus Bertahan Merson mengaku terkejut ketika mendengar penjualan Romelu Lukaku. Sebab itu, dia berharap tidak mendengar kejutan lainnya dengan penjualan Pogba. Bagaimanapun, MU tidak bisa kehilangan pemain terbaiknya ketika menjalani proses pembangunan kembali.

Baca juga : Prediksi Helsinki vs Riga 15 Agustus 2019

"Pogba masih merupakan pemain terbaik MU. Mereka baru saja melepas pemain top lainnya, Romelu Lukaku, yang sebenarnya mengejutkan saya. Mereka tidak bisa membiarkan Pogba pergi," tutup Merson.

Masalahnya, mempertahankan Pogba juga bukan tugas mudah bagi MU. Di era sepak bola modern ini, pemain-pemain top punya kekuatan lebih untuk menyuarakan keinginan mereka.

Artinya, Real Madrid bisa saja menjalin kesepakatan dengan Pogba terlebih dahulu, lalu meminta Pogba mengajukan permintaan transfer.

Ternyata Pogba Memiliki Bakat Spektakuler

0

Prediksimafiabola.com - Paul Pogba disebut sebagai korban pelatih Manchester United. Diyakini bahwa Bakat Pogba luar biasa, tetapi hari ini dikatakan bahwa ia benar-benar meninggalkan Old Trafford. Transfer ini berpotensi merusak skuadron MU.

Pertanyaan besar perihal masa depan Pogba masih menggantung dalam beberapa pekan terakhir. Pogba sudah mengatakan langsung hasratnya menjajal tantangan yang lebih besar. Sang agen, Mino Raiola juga mengaku pihaknya sedang mengusahakan proses kepergian Pogba. Biarpun demikian, sikap Pogba layak dipuji setelah muncul untuk mengikuti tur pramusim MU. Tidak seperti kasus Antoine Griezmann dan Neymar yang mangkir, Pogba tampaknya menghargai MU sebagai klub dan masih melakukan tugasnya. Ikut dalam tur pramusim bukan berarti Pogba dipastikan bertahan. Negosiasi mungkin masih berlangsung sampai saat ini, dengan Juventus dan Real Madrid sebagai dua peminat utama. Anton Toloui yakin MU harus berusaha mencari cara terbaik. Dia menyebut Pogba sebagai salah satu pemain terbaik di dunia. Pogba mungkin hanyalah pemain salah asuhan, yang membuat potensinya tampak meredup.

"Pogba adalah sosok misterius yang sudah sedikit salah asuhan. Tidak mudah bekerja dengan pemain seperti itu. Namun, sungguh ada potensi pemain kelas dunia yang bisa mendorong MU ke papan atas. Juga, dia bisa jadi pemimpin MU yang telah hilang," buka Toloui.

"Sulit melatih pemain seperti dia yang mungkin tidak bisa terhubung dengan baik pada pemain-pemain lain, tetapi itulah tugas manajer yang baik. Mengatasi pemain yang sulit dan menemukan cara untuk menyatukan mereka."

"Mengapa Pogba dianggap berbeda? MU harus menyelesaikan ini," sambungnya.

Baca juga : Daniel James Menyenangkan Manchester United

Pemain Top Lebih lanjut, Toloui yakin kehilangan Pogba bakal jadi pukulan besar untuk MU. Sejauh ini ada sejumlah nama gelandang yang disebut bakal menggantikan Pogba, tapi tidak ada satu pun yang layak disandingkan dengan gelandang Prancis itu.

"Manchester United dihubungkan dengan sejumlah pemain bulan ini - tidak ada satu pun yang sebagus Pogba dalam performa terbaiknya," imbuh Toloui.

"Ketika Manchester United tidak bisa dilawan pada dua bulan pertama masa kepelatihan ole Gunnar Solskjaer, Pogba mencatatkan 15 keterlibatan gol dalam 11 pertandingan - dia benar-benar peman kelas dunia."

"Rekan-rekannya di Premier League sudah memahami itu - sebab itulah dia masuk dalam PFA Team of the Year," tutupnya.