Press "Enter" to skip to content

Posts tagged as “liga inggris klasemen”

Joao Felix Baru Menyadari Akan Tim Liverpool

0

Prediksimafiabola.com - Bintang muda Atletico Madrid, Joao Felix mengakui kalau timnya tidak beruntung sebab wajib menghadapi Liverpool di babak 16 besar Liga Champions masa ini.

Liverpool merupakan finalis dalam dua edisi sebelumnya. Musim lalu, pasukan The Reds sukses merengkuh gelar juara usai menaklukkan Tottenham di partai final.

Musim ini, performa Liverpool lebih menggila lagi. Hingga kini tim asuhan Jurgen Klopp masih belum terkalahkan di Premier League, kokoh di puncak klasemen dengan keunggulan 22 poin.

Joao Felix Merasa Ngeri Liverpool memang sempat menuai kekalahan di Liga Champions musim ini, tepatnya ketika menyerah 0-2 di kandang Napoli. Namun, Felix menyebut bahwa timnya menghadapi tantangan luar biasa.

"Ini akan menjadi partai yang sangat sulit. Mungkin dari semua tim, mereka [Liverpool] adalah tim yang tersulit,: ujar Felix kepada Eleven Sports.

"Liverpool berada dalam kondisi bagus, performa yang bagus, mereka adalah juara bertahan dan ini akan sangat sulit, seperti laga lain di Liga Champions. Namun melawan Liverpool yang tengah bagus-bagusnya, akan menjadi lebih sulit," tambahnya.

Baca juga : Kabar Baik Untuk Liverpool

Performa Atletico Perjuangan Atletico dalam laga kontra Liverpool akan makin bertambah berat karena mereka menunjukkan performa yang kurang konsisten pada musim ini.

Di La Liga musim ini, Atletico masih tercecer di peringkat enam. Sejauh ini pasukan Diego Simeone sudah menelan empat kekalahan di liga.

Atletico rencananya bakal bertindak sebagai tuan rumah lebih dulu dalam laga leg pertama, Rabu (19/2/2020) mendatang sebelum ganti melawat ke Anfield pada 12 Maret mendatang.

Prediksi Pemain Manchester City vs Aston Villa

0

Prediksimafiabola.com - Prediksi pemain Manchester City vs Aston Villa, Sergio Aguero dalam kondisi siap tempur untuk Manchester City memimpin lini serangan. Untuk Aston Villa, ini mungkin tidak menjadi tanda positif.

Manchester City akan menjamu Aston Villa pada pekan ke-10 Premier League 2019/20, Sabtu (26/10/2019). Pertandingan di Etihad Stadium ini akan ditayangkan di TVRI, dengan kick-off pukul 18:30 WIB. Manajer City, Josep Guardiola, bakal tetap dengan pakem 4-3-3. Di lini serang, ada Raheem Sterling, Aguero, dan Bernardo Silva yang siap mengacak-acak pertahanan Aston Villa. Terkait Aguero, barisan belakang Aston Villa sepertinya perlu memberikan perhatian khusus. Pasalnya, bomber Argentina itu mencetak enam gol dalam empat penampilan terakhirnya melawan mereka di Premier League, termasuk lima gol dalam tiga bentrokan terakhir di Etihad Stadium. Dari kubu City, Leroy Sane, Aymeric Laporte, Rodrigo, dan Oleksandr Zinchenko masih harus menepi akibat cedera. Sementara itu, tim tamu cuma kehilangan Jota yang baru menjalani operasi hernia.

Baca juga : Manager Southampton Minta Maaf Karena Kalah Telak

Perkiraan Susunan Pemain Manchester City (4-3-3): Ederson; Mendy, Fernandinho, Stones, Walker; David Silva, Gundogan, De Bruyne; Sterling, Aguero, Bernardo Silva.

Manajer: Josep Guardiola.

Info skuad: Sane (cedera), Laporte (cedera), Rodrigo (cedera), Zinchenko (cedera).

Aston Villa (4-3-3): Heaton; Targett, Mings, Engels, Guilbert; Hourihane, Nakamba, McGinn; Grealish, Wesley, El Ghazi.

Manajer: Dean Smith.

Ini Duel Panas Manchester United Vs Liverpool

0

Prediksimafiabola.com - Duel klasik Manchester United vs Liverpool akan disajikan akhir pekan ini. Seperti biasa, game ini penuh dengan kebanggaan dan tekanan tinggi. Kedua tim terikat dalam persaingan sengit selama bertahun-tahun.

MU dan Liverpool merupakan dua tim paling sukses dalam sejarah sepak bola Inggris. Dua tim itu mengoleksi trofi paling banyak, dengan Setan Merah sedikit lebih unggul dari The Reds.

Pertandingan ini lebih dari sekadar soal tiga poin, lebih dari itu adalah soal harga diri. Setiap kali bertemu, kedua tim ini selalu menyuguhkan pertandingan seru yang layak ditonton.

Pertandingan Minggu (20/10/2019) malam WIB nanti pun diprediksi bakal seru. Sebab itu, Sky Sports merumuskan 4 duel MU vs Liverpool paling panas dalam sejarah, khusus saat MU menjadi tuan rumah.

Return of the King: Man Utd 2-2 Liverpool - Oktober 1995 Eric Cantona membuktikan apa yang hilang dari Manchester United setelah dia kembali dari 9 bulan larangan bermain, tepat untuk melawan Liverpool pada Oktober 1995.

Cantona membantu Nicky Butt mencetak gol pertama sebelum dibalas dua aksi Robbie Fowler. Untungnya, Cantona terbukti sebagai penyelamat MU lagi dengan menuntaskan kesempatan tendangan penalti, lalu menyuguhkan salah satu selebrasi paling ikonik di era Premier League.

Torres Bantai Setan Merah: Man Utd 1-4 Liverpool - Maret 2009 MU jelas malu besar saat dihajar rival terkuat mereka di hadapan pendukungnya sendiri. Di babak pertama, penalti Cristiano Ronaldo tampaknya bakal membuat MU bermain tenang.

Namun, Fernando Torres menyiksa Nemanja Vidic untuk menyamakan kedudukan, ditambah dengan gol penalti Steven Gerrad sebelum akhir babak pertama.

Kemudian, babak kedua berubah jadi bencana bagi MU ketika Liverpool berhasil menambah dua gol lagi.

Baca juga : Kabarnya Real Madrid Kena Virus FIFA

Hattrick Ajaib Berbatov: Man Utd 3-2 Liverpool - September 2010 Satu gol sundulan dan satu penyelesaian impresif dari Dimitar Berbatov membuat MU unggul dua gol saat pertandingan mendekati menit ke-60. Namun, dua gol Steven Gerrard hanya dalam enam menit bisa membuat Liverpool menyamakan kedudukan.

Laga tampaknya bakal berakhir imbang sampai Berbatov membuktikan kualitasnya lagi. Dia mencetak gol kemenangan MU di menit akhir dan menjadi pemain pertama dalam 64 tahun yang bisa mencetak hattrick ke gawang Liverpool

Panggung Gerrard: Man Utd 0-3 Liverpool - Maret 2014 Dapat dikatakan sebagai momen terburuk MU bersama David Moyes. Bermain di Old Trafford, Steven Gerard mencetak dua gol dari titik putih dan gagal pada percobaan ketiga setelah kartu merah Nemanja Vidic di babak kedua.

Namun, masih ada Luis Suarez yang menyempurnakan kemenangan paling besar Liverpool di kandang Setan Merah.

McTominay Masih Berhubungan Dengan Jose Mourinho

0

Prediksimafiabola.com - Scott McTominay mengaku berutang segalanya untuk mantan pelatih Manchester United, Jose Mourinho. Sampai saat ini, McTominay masih menjalin hubungan baik dengan Mourinho. Dia sering berbicara dengan pelatih berpengalaman.

Mei 2017 lalu, Mourinho memberikan kesempatan debut McTominay di tim inti MU. Sejak saat itu, gelandang 22 tahun jebolan akademi Setan Merah ini terus dipercaya sebagai salah satu penghuni lini tengah.

Terbukti, musim 2019/20 ini, McTominay terpilih sebagai starter pada delapan pertandingan Premier League di bawah Ole Gunnar Solskjaer sejauh ini. Perlahan-lahan, McTominay menjadi pemain yang tidak tergantikan dalam skuad MU.

Sangat Spesial McTominay sebenarnya tidak mau berbicara tentang mantan-mantan pelatih MU, dia ingin menghargai Solskjaer. Namun, tetap saja Mourinho adalah pelatih spesial yang punya tempat istimewa di dalam kariernya.

"Dia [Mourinho] spesial. Sebenarnya saya tidak mau banyak berbicara tentang pelatih-pelatih sebelumnya, tetapi Jose sangat spesial bagi saya," kata McTominay.

"Dia masih menjaga hubungan dengan saya sampai sekarang dan saling mengabari setelah beberapa pertandingan, serta hal-hal semacam itu."

Baca juga : Anthony Martial Siap Bertempur Di Pertandingan Mu Vs Liverpool

Berutang pada Mou McTominay tahu, kariernya mungkin tidak sebaik sekarang jika bukan karena Mourinho. Kepercayaan penuh dari Mourinho benar-benar membuatnya berusaha tampil maksimal dan menjawab tantangan tersebut.

"Dia akan selalu punya tempat spesial di dalam hati saya dan keluarga, sebab dialah yang membawa saya ke tempat ini. Dia yang memercayai saya dan yang menaruh keyakinan kepada saya," lanjut McTominay.

"Saya berutang banyak hal kepadanya, sebab jika bukan karena dia, mungkin saya tidak akan pernah duduk di kursi ini," tandasnya.

Van Dijk Tidak Pusing Memikirkan Statistik Apik Tim

0

Prediksimafiabola.com - Bek tengah Liverpool Virgil van Dijk, tidak ingin repot-repot dengan statistik apik nya di awal musim 2019/2020 ini. Baginya, Liverpool belum memenangkan apa-apa dengan rekaman itu.

Liverpool langsung melaju kencang di awal musim ini. Tim arahan manajer Jurgen Klopp tersebut menyapu bersih tujuh laga awal Premier League. The Reds berada di puncak klasemen dengan meraih 21 poin.

Liverpool punya keunggulan lima poin dari Manchester City, rival utama sekaligus juara bertahan di Premier League.

Lebih dari itu, Liverpool juga selalu menang dalam 16 laga terakhir di Premier League. Catatan ini melibatkan juga hasil yang didapatkan Liverpool pada musim 2018/2019 yang lalu.

Liverpool Belum Menangkan Gelar Catatan statistik di atas menjadi bukti betapa kuatnya Liverpool di kompetisi domestik. Akan tetapi, Virgil van Dijk meminta pemain tidak puas dan lengah dengan catatan apik tersebut.

"Media pasti menyukai statistik. Kenyataannya adalah kita tidak meraih apa pun saat ini. Kami ingin terus melakukannya dengan baik dan masih ada banyak ruang untuk perbaikan," kata Van Dijk.

Beberapa pengamat, merujuk pada hasil gemilang Liverpool pada awal musim, bahkan memprediksi ada peluang besar untuk menjadi juara Premier League. Bagi Van Dijk, hal seperti ini belum waktunya untuk dibicarakan.

"Ini terlalu dini. Kami hampir di bulan Oktober dan masa sibuk akan datang," kata pemain asal Belanda tersebut.

Baca Juga : Tim Barcelona Harus Persiapkan Tim Melawan Inter Milan

Liverpool Harus Fokus Pada Pertandingan Virgil van Dijk tak ingin berandai-andai terlalu jauh. Sebab, baginya yang paling penting adalah memenangkan laga demi laga. Liverpool harus fokus dan tidak boleh terpeleset seperti yang terjadi musim lalu.

"Masih ada begitu banyak laga tersisa dan satu-satunya hal yang menjadi fokus kami adalah permainan di depan. Kami tidak ingin melihat yang lain karena tidak ada gunanya melakukan itu."

"Semua orang menyadari itu karena musim lalu kami melihat bagaimana itu berubah dengan cepat. Kami hanya ingin fokus pada permainan di depan kami," tegasnya.

Ke depan, Liverpool akan berjumpa FC Salzburg di Liga Champions. Laga akan digelar di Anfield pada Kamis (3/10/2019). Setelah itu, Liverpool akan berjumpa Leicester City di akhir pekan.

Bek Arsenal Kembali Merumput dan Memberikan Hasil Bagus

0

Prediksimafiabola.com - Setelah lama absen karena cedera, Rob Holding akhirnya kembali merumput bersama Arsenal. Penampilan 'prime' dari bek 24 tahun membuat pelatih, Unai Emery, puas.

Seperti yang diketahui, Holding dihantam cedera anterior cruciate ligament (ACL) saat melawan Manchester United. Ia absen sejak bulan Desember 2018 lalu dan baru benar-benar pulih beberapa pekan terakhir.

Ia mendapat kesempatan bermain saat Arsenal bermain di ajang Carabao Cup melawan Nottingham Forest, Rabu (25/9/2019). Pada laga 'debutnya' tersebut, Holding bermain selama 90 menit penuh serta mencetak satu gol.

Arsenal pun berhasil meraih kemenangan dengan skor telak 5-0. Lima gol lain yang tercipta pada laga yang berlangsung di Emirates Stadium tersebut dicetak oleh Gabriel Martinelli, Joe Willock, dan Reiss Nelson.

Pujian untuk Holding Tidak hanya mencetak gol, Holding juga membuat gawang Arsenal pada pertandingan tersebut bersih dari kebobolan. Sehingga wajar jika Unai Emery selaku pelatih merasa senang dengan penampilan anak asuhnya tersebut.

"Setiap hari, di sesi latihan, dia membantu kami untuk tampil selayaknya sebuah tim. Dia membutuhkan menit bermain, kepercayaan diri," tutur Emery.

"Dan saya pikir malam ini - laga pertama setelah bermain dengan tim U-23 - sempurna. Dia sedikit kelelahan di akhir pertandingan namun ia mencetak gol dan dia senang malam ini, dan kami juga turut senang untuknya," lanjutnya.

Baca Juga : Lionel Messi Dinobatkan Jadi Pemain Terbaik Namun

Emery Puas Salah satu pemain yang juga baru saja pulih dari cedera ACL adalah Hector Bellerin. Seperti halnya Holding, ia juga diberi kesempatan tampil oleh Unai Emery pada pertandingan kali ini.

Namun Bellerin tidak bermain sejak menit awal. Ia baru masuk pada babak kedua, tepatnya di menit ke-77, untuk menggantikan Kieran Tierney yang juga baru pulih dari cedera.

"Beberapa pemain memberikan kami performa yang apik, juga mereka yang baru kembali dari cedera seperti Holding, Kieran Tierney, Hector Bellerin," tambahnya.

"Dan saya pikir ini adalah laga yang bagus, hasil yang bagus, clean sheet, ada banyak hal yang menyenangkan dan kami bisa lebih positif dengan opsi berbeda untuk laga berikutnya," tandasnya.

Nicolas Pepe Cedera Bagaimana Kondisinya Sekarang

0

Prediksimafiabola.com - Pemain Arsenal Nicolas Pepe dilaporkan cedera ketika membela tim nasional Pantai Gading di pekan internasional. Lalu, bagaimana dengan peluang bermain di Liga Premier yang berlanjut akhir pekan ini?

Pemain yang diboyong dari Lille tersebut harus pulang lebih dini setelah Timnas Pantai Gading mengeluarkan pernyataan soal kondisinya. Ia disebut mengalami cedera dan harus melakukan perawatan lebih lanjut bersama Arsenal.

Jelas itu menjadi sebuah kabar yang mengkhawatirkan. Apalagi Pepe sedang berusaha untuk beradaptasi dengan rekan-rekan setimnya. Sejauh ini, ia baru mencatatkan dua kali penampilan dengan status starter.

Dari dua pertandingan tersebut, performa Pepe terlihat cukup menjanjikan. Terlebih saat Arsena bertemu Tottenham sebelum jeda internasional, di mana dirinya berhasil membukukan satu assist yang berujung gol rekan setimnya, Alexandre Lacazette.

Bagaimana Kondisi Nicolas Pepe? Kekhawatiran publik langsung sirna setelah sang pelatih, Unai Emery, mengungkapkan kondisi penyerang berumur 24 tahun tersebut. Ia mengkonfirmasi bahwa Pepe tak mengalami masalah berarti dan siap diturunkan dalam laga akhir pekan ini.

"Kami memutuskan untuk menahannya di sini, bersama kami, dan kami sedang berupaya untuk membuatnya siap pada hari Minggu," ujarnya.

"Kami pikir dia akan siap [untuk pertandingan tersebut]. Ini hanya masalah kecil. Cederanya di mana? Saya lupa di mana pastinya," lanjut mantan pelatih PSG tersebut.

Baca Juga : Gonzalo Higuain Berkomentar Ronaldo Lebih lengkap

Publik Harus Bersabar Emery juga tidak khawatir dengan Pepe yang dianggap belum 'nyetel' sepenuhnya dengan pemain Arsenal lain. Ia meminta kepada semua orang, terkhusus penggemar the Gunners, untuk bersabar dan tidak terburu-buru menaruh ekspektasi.

"Kami butuh semua orang untuk bersabar dengannya, dan membantu dia untuk bisa menjadi lebih nyaman," tambahnya. Sama halnya dengan Dani Ceballos, setiap sesi latihan dan pertandingan sangatlah penting untuk bisa bersiap dan mencapai performa mereka," sambungnya.

"Saya rasa perkembangan mereka berjalan dengan sempurna," tandas pria yang pernah menuai kejayaan saat masih menukangi klub Spanyol, Sevilla, beberapa tahun lalu itu.

Pada hari Minggu (15/9/2019) besok, Arsenal bakal berhadapan dengan Watford dalam laga pekan kelima Premier League. Partai tersebut bakalan berlangsung di markas Watford, Vicarage Road.

James Rodriguez Sudah Buktikan Kalahkan Zinedine Zidane

0

Prediksimafiabola.com - Menjadi pemain yang paling tidak sabar James Rodriguez untuk membuktikan kualitasnya di Real Madrid musim ini . Dia siap membayar kepercayaan pelatih, Zinedine Zidane.

Beberapa tahun lalu, James sempat jadi idola baru fans Madrid. Dia bersinar di Piala Dunia 2014 dan pada musim pertamanya di Madrid, James mencetak 17 gol dan 18 assists di bawah Carlo Ancelotti. Sayangnya, James terbuang dari Santiago Bernabeu selama dua musim terakhir. Zidane tidak menyukainya dan memaksa James dipinjamkan ke Bayern. James bahkan dipanggil pulang ketika Zidane meninggalkan Madrid awal musim 2018/19 lalu. Kini, peruntungan James berubah. Dia kembali diterima di Madrid dan siap menatap awal baru.

Ambisi James Kurangnya kesempatan bermain jadi alasan utama James memilih Bayern. Biar begitu, dia tidak pernah menutupi hasratnya untuk pulang ke Madrid. James selalu ingin bermain di Madrid lagi. Kembalinya Zidane sebagai bos Madrid sempat membuat James khawatir. Namun, tampaknya Zidane mulai mengakui perjuangan James. Musim panas ini, dia dan Gareth Bale merupakan bagian dari pemain-pemain yang masuk daftar jual Madrid. Biar begitu, tidak ada tawaran yang layak diterima Madrid, keduanya tetap bertahan. Sekarang, James mengusung ambisi positif untuk membuktikan diri. Dia berlatih begitu keras, yang tampaknya sudah bisa membuat Zidane luluh.

Baca Juga : Rencana Manchester United Pada Transfer 2020

Zidane Luluh Terbukti, Zidane menurunkan James sebagai starting line-up pada laga melawan Real Valladolid. Sekarang, James juga masuk dalam daftar pemain yang mungkin diturunkan pada laga melawan Levante akhir pekan ini. Sama seperti Bale, James bisa jadi membuktikan diri sebagai salah satu pemain yang bisa membantu Madrid pada beberapa pertandingan yang spesial. James bisa membantu Madrid di tengah cedera beberapa pemain kunci seperti Marco Asensio. Juga menggantikan peran Isco yang mulai menurun.

Pembahasan Transfer Ivan Rakitic Antara Barca Dan Juventus

0

Prediksimafiabola.com - Ivan Rakitic tidak benar-benar aman mengenakan kostum Barcelona musim 2019/20 ini. Spekulasi tentang masa depan gelandang asal Kroasia itu masih melayang. Rakitic dikatakan tidak punya tempat di Camp Nou.

Sejak bursa transfer dibuka, Rakitic terus dihubungkan dengan kepergian dari Barcelona. Kabarnya, pihak klub yakin tidak ada ruang lagi untuk Rakitic. Barca punya terlalu banyak gelandang. Teranyar, Rakitic hanya duduk di bangku cadangan ketika Barcelona mengalahkan Real Betis (5-2) pada laga lanjutan La Liga 2019/20, Senin (26/8/2019) dini hari WIB. Ernesto Valverde mulai membatasi kesempatan bermain Rakitic. Kini, kabarnya Juventus mulai tertarik dengan situasi Rakitic.

Hengkang ke Juventus? Dicadangkannya Rakitic pada laga melawan Betis kembali membuka spekulasi perihal masa depannya. Menurut Sport, Rakitic semakin dekat dengan transfer ke Juventus. Asisten Valverde, Jon Aspiazu sempat ditanyai perihal situasi Raktic sebelum laga. Ketika ditanya mengapa Rakitic dicadangkan, dia menjawab: "kami lebih menyukai opsi lainnya." Tak hanya itu, kabarnya Barcelona dan Juventus sudah mulai membahas transfer Raktitic pekan lalu. Transfer ini tidak mudah, Juve harus mengumpulkan uang terlebih dahulu untuk memenuhi permintaan Barcelona.

Baca juga : Daniel James Beri Gol Namun Kalah

Tak Ada Tempat? Rakitic sebenarnya sudah berulang kali membantah rumor tentang masa depannya. Dia mengaku ingin bertahan di Barcelona dengan segala cara, bahkan jika harus bersaing dengan pemain-pemain yang lebih muda. Valverde sendiri sempat membela Rakitic. Bagaimanapun, Rakitic merupakan salah satu pemain Barca paling konsisten dalam beberapa tahun terakhir. Sayangnya, pihak klub tidak lagi mengandalkan Rakitic. Barca sudah punya banyak gelandang yang lebih muda, seperti Frenkie de Jong yang jelas akan diandalkan sebagai gelandang inti.

Josep Guardiola Menilai Tim Sudah Bermain Dengan Baik

0

Prediksimafiabola.com - Manajer Manchester City, Josep Guardiola, menilai timnya telah bermain sangat baik dalam pertandingan melawan Tottenham. Namun, dia cukup kecewa karena dia tidak memenangkan tiga poin.

Man City menjamu Tottenham pada pekan kedua Premier League musim 2019/2020. Laga di Stadion Etihad pada Sabtu (17/8/2019) malam WIB berakhir dengan skor imbang 2-2.

Raheem Sterling membawa Man City unggul pada menit ke-20. Tiga menit berselang, Erik Lamela menyamakan skor. Sergio Aguero membawa Man City unggul 2-1 pada menit 35.

Namun, Tottenham tidak menyerah. Gol Lucas Moura pada menit ke-56 membuat skor akhir menjadi 2-2. Pada injury time babak kedua, Man City sempat mencetak gol dari Gabriel Jesus, tetapi dianulir wasit setelah melihat VAR.

Salah Satu Pertandingan Terbaik Man City Meskipun gagal menang, Josep Guardiola tetap memberi apresiasi pada performa para pemain Manchester City. Dia merasa Sergio Aguero dan kolega sudah tampil prima. Hanya saja, hasil tidak sesuai harapan.

"Kami bermain luar biasa. Ini merupakan salah satu pertandingan terbaik yang pernah kami mainkan bersama," kata Guardiola.

"Kami bermain bagus, tetapi sayang sekali hasilnya kami tidak bisa menang," imbuh Guardiola.

Guardiola juga tidak merasa khawatir dengan kegagalan menang ini. "Kami akan memulihkan diri, berlatih dan bersiap untuk laga selanjutnya. Kami tidak harus menyesalinya," kata Guardiola.

Baca juga : Luke Shaw Menjadi Kelemahan Bagi Manchester United

Pujian Guardiola untuk Tottenham Josep Guardiola tidak luput untuk memberikan pujian kepada cara bermain Tottenham. Anak asuh Mauricio Pochettino tersebut mampu memanfaatkan celah di lini pertahanan Man City yang dinilai sudah tampil solid.

"Ketika mereka mampu melewati batas, mereka kemudian mampu mencetak gol dan setelah itu mereka mencetak gol dari set piece. Kami melawan Tottenham, salah satu tim terbaik Eropa," puji Guardiola.

Setelah ini, Guardiola akan menjalani laga melawan Bournemouth pada pekan ketiga. Sementara, Tottenham akan menjamu Newcastle United.

Luke Shaw Menjadi Kelemahan Bagi Manchester United

0

Prediksimafiabola.com - Sepak bola Inggris Pundit, Paul Parker, mengatakan bahwa Luke Shaw adalah titik lemah bagi Manchester United. Dia tidak memiliki antusiasme, bahkan untuk diet.

Luke Shaw sejatinya bermain apik pada musim 2018/19 yang lalu. Dia menjelma sebagai bek kiri utama United, setelah beberapa musim berusaha bangkit dari cedera patah kaki.

Akan tetapi, performa Luke Shaw dinilai masih belum cukup bagus. Jose Mourinho, mantan manajer Manchester United, menjadi salah satu pihak yang vokal mengkritik permainan bek 24 tahun. Paul Parker punya pandangan yang sama dengan Mourinho. Baginya, Luke Shaw bisa membuat pemain bertahan United kelimpungan.

Paul Parker Sering Telat Mundur dan Eggan Diet Menurut Paul Parker, permainan Luke Shaw yang agresif membantu serangan akan menimbulkan celah di pertahanan Manchester United. Sebab, Luke Shaw sering telat untuk turun membantu lini pertahanan.

"Saya mengerti mengapa tempo hari Jose Mourinho, ketika melawan Chelsea, mengatakan bahwa Harry Maguire akan punya masalah untuk melindungi Shaw yang terkadang hilang," ucap Paul Parker.

"Saya sebenarnya iba pada nasib Shaw di era Mourinho. Dia tidak pantas mendapat perlakuan itu. Hasilnya Mouringo memberi support setelah mengalami patah kaki yang mengerikan."

"Tetapi, Shaw juga tidak membantu dirinya sendiri. Dia harusnya melakukan diet terbaik dan mencari kebugaran. Tetapi dia tidak melakukannya. Dia tidak sesemangat seperti yang saya harapkan," tutur Paul Parker.

Baca juga : Solskjaer Bantah Gosip Yang Beredar Mengenai Alexis Sanchez

Opsi Buruk untuk Serangan Luke Shaw punya karakter bermain yang agresif. Akan tetapi, Paul Parker menilai dia bukan tipe pemain yang dibutuhkan oleh United. Sebab, dia tidak mampu memberikan banyak opsi ketika tim menyerang.

"Dia hanyalah bek sayap layaknya era saya. Ketika dia maju, tidak banyak variasi dalam permainannya. Dia tidak melakukan hal yang berbeda, dia tidak punya trik di kakinya," tegas Paul Parker.

Sementara itu, Luke Shaw bermain cukup solid ketika United menang 4-0 atas Chelsea akhir pekan lalu. Mantan pemain Southampton tersebut diyakini akan tetap dimainkan pada laga kontra Wolves, Selasa (20/8/2019) dini hari WIB mendatang.