Press "Enter" to skip to content

Posts tagged as “goal.com indonesia”

Klopp Tidak Marah Karena Liverpool Hampir Gagal

0

Prediksimafiabola.com - Manajer Liverpool, Jurgen Klopp menegaskan bahwa ia tidak marah setelah timnya hampir gagal meraih poin penuh kala menjamu FC Salzburg, Kamis (2019/03/10) dini hari tadi.

Dalam laga ini, Liverpool sejatinya unggul tiga gol lebih dulu, masing-masing lewat aksi Sadio Mane, Andy Robertson, dan Mohamed Salah. Namun Salzburg mampu memperkecil skor berkat gol Hwang Hee-Chan.

Salzburg makin menggila pada awal babak kedua dengan mencetak dua gol, masing-masing lewat Takumi Minamino dan Erling Braut Haaland. Liverpool akhirnya memastikan raihan poin penuh berkat gol kedua Mohamed Salah.

Liverpool Tampil Bagus Klopp mengakui bahwa Salzburg memang merupakan lawan yang sangat menyulitkan. Meski demikian, pria asal Jerman itu tetap senang karena pasukan The Reds menunjukkan performa impresif.

"Saya tak marah. Saya melihat kami bermain sangat bagus dan mencoba kembali ke pertandingan dan mencetak gol yang sangat cantik. Anda tak harus mencetak enam atau tujuh gol," ujar Klopp.

"Mereka tim yang bagus tapi pada 30 menit pertama kami membuat mereka sangat kesulitan dan kami bermain luar biasa. Saya mengatakan pada anak-anak bahwa mereka ingin menikmati keseluruhan malam dan mereka akan memberikan perlawanan," tambahnya.

Baca Juga : Drama 7 Gol Liverpool vs FC Salzburg

Tantangan Jawara Bertahan Berstatus sebagai jawara bertahan, perjalanan Liverpool di Liga Champions musim ini ternyata tak terlalu mulus. Sebelum susah payah mengalahkan Salzburg, The Reds lebih dulu menyerah dari Napoli dalam laga matchday pertama.

"Saya tak melihat bahwa status kami sebagai juara adalah sebuah masalah, kami hanya membuka pintu bagi mereka untuk menguasai pertandingan," tutur Klopp.

"Grup ini sangat sulit tapi kami menginginkan tiga poin dan sekarang persaingan menjadi terbuka," tukasnya.

Dalam laga lainnya. Napoli hanya mampu bermain imbang tanpa gol ketika mengunjungi markas Genk.

Inter Milan Beri Start Sempurna Tapi Tidak Untuk Raih Scudetto

0

Prediksimafiabola.com - Inter Milan mencatat awal yang sempurna di Serie A musim ini. Namun, mantan pemain AC Milan Alessandro Costacurta tidak menganggap Nerazzurri sebagai favorit untuk Scudetto.

Sejauh ini Inter terus meraih hasil positif di Serie A di bawah asuhan Antonio Conte. Dari enam laga, Nerrazurri terus meraih kemenangan.

Alhasil, La Beneamata kini bertengger di puncak klasemen Serie A dengan nilai sempurna 18. Mereka unggul dua angka atas sang juara bertahan Juventus.

Kini, banyak yang menjagokan Inter akan meruntuhkan dominasi Juventus di pentas Serie A musim ini. Namun, Costacurta punya pendapat lain.

“Saya masih berpikir bahwa Juventus adalah favorit untuk gelar tersebut,” kata Costacurta.

Duet Lukaku & Lautaro Romelu Lukaku dan Lautaro Martinez menjadi andalan Inter untuk menjebol gawang lawan. Costacurta menyukai duet kedua pemain tersebut.

"Saya suka duet lini depan Inter antara Romelu Lukaku dan Lautaro Martinez, Antonio Conte selalu menginginkan striker seperti itu," katanya.

Baca Juga : Arsenal dan Manchester United Sudah Tidak Seperti Dulu

Beda Pjanic dan Brozovic Costacurta kemudian berbicara tentang perbedaan antara gelandang Juventus Miralem Pjanic dan gelandang Inter Marcelo Brozovic.

“Pjanic jauh lebih baik ketika datang saat menyerang namun Brozovic lebih baik dalam mempertahankan bola dan tidak melakukan jumlah pelanggaran yang sama seperti dia," ujarnya.

Tim Barcelona Harus Persiapkan Tim Melawan Inter Milan

0

Prediksimafiabola.com - Ernesto Valverde tampaknya berpikir lebih keras untuk mempersiapkan skuad Barcelona jelang duel melawan Inter Milan di matchday 2 Grup F Liga Champions 2019/20, Kamis (2019/10/03) pagi berikutnya. Oleh karena itu, ada sejumlah pemain Barca dipaksa untuk menepi andalan.

Akhir pekan lalu, Barca berhasil memetik kemenangan penting di pekan ke-7 La Liga. Mereka mengalahkan Getafe 2-0, yang juga merupakan kemenangan beruntun pertama Barca dalam lima bulan terakhir.

Performa Barca mulai membaik. Menang di kandang Getafe sangat berarti bagi pasukan Valverde yang memiliki rekor buruk di kandang lawan. Kini, mereka berharap kepercayaan diri itu bisa terjaga di Liga Champions.

Sayangnya, Sport mengklaim kondisi skuad Barca sedang tidak baik. Valverde harus mengutak-atik taktik karena cedera sejumlah pemain andalannya.

5 Pemain Cedera Saat ini, ada 5 pemain Barca yang cedera: 3 striker dan 2 bek. Pertama, Valverde bakal berharap Jordi Alba bisa pulih setelah cedera hamstring. Alba sudah lama menepi, kondisinya mulai membaik tetapi belum 100 persen.

Lalu, bek lainnya adalah Samuel Umtiti. Nahas, Umtiti sudah menepi sejak musim lalu karena cedera. Dia sempat pulih, tapi cedera yang sama kambuh lagi.

Umtiti tampaknya tidak akan bermain pada laga melawan Inter nanti. Valverde masih akan memercayai duet Gerard Pique dan Clement Lenglet.

Kekuarangan Striker Kondisi lini serang Barca tak kalah mengkhawatirkan. Lionel Messi absen sejak awal musim, pulih sembilan hari, lalu menepi lagi karena masalah otot paha. Tampaknya Messi baru akan dimainkan setelah jeda internasional nanti.

Lalu, ada Ousmane Dembele yang kembali cedera. Dembele sebenarnya baru pulih dari cedera hamstring, tapi akhir pekan lalu Barca membuat kejutan dengan mengumumkan Dembele tidak siap bermain hanya beberapa jam sebelum laga melawan Getafe.

Kini, Ansu Fati pun memiliki masalah di lututnya. Fati mungkin masih bisa bermain, tapi Valverde tidak bisa mengambil risiko. Di tengah cedera Messi dan Dembele, Fati sangat penting untuk membantu Griezmann dan Luis Suarez.

Baca Juga : Mason Mount Senang Karena Menang Atas Tim Brighton

Ancaman Inter Di tengah luka Barca, Inter justru masih sangat kuat musim ini. Pasukan Antonio Conte itu masih sempurna di Serie A dengan 6 kemenangan beruntun.

Barca beruntung mereka mendapatkan dukungan publik Camp Nou. Setidaknya Valverde bisa mengandalkan semangat timnya.

Ter Stegen Salah Satu Kunci Kemenangan Barcelona

0

Prediksimafiabola.com - Marc-Andre ter Stegen sekali lagi menjadi kunci kemenangan Barcelona. Terbaru, pasukan Ernesto Valverde berhasil menaklukkan Getafe 2-0 pada minggu 7 dari La Liga 2019/20, Sabtu (2019/09/28) malam.

Kali ini, bukan hanya penyelamatan Ter Stegen di bawah mistar yang membantu Barca. Kiper Jerman ini justru membantu Barca unggul lebih dahulu, yakni dengan memberikan assist untuk gol Luis Suarez di menit ke-41.

Torehan ini jelas impresif. Tak banyak kiper yang bisa menciptakan assist untuk timnya, Ter Stegen termasuk salah satu yang istimewa. Tercatat, Ter Stegen adalah kiper pertama Barca di abad ke-21 yang bisa memberikan assist untuk tim.

Momen Sempurna Bagi seorang kiper, gol dan assist merupakan dua kontribusi langka. Ter Stegen tahu dia bisa mencetak assist karena momen sempurna yang diciptakan pergerakan Suarez, dia hanya ingin membantu tim.

"Itu momen sempurna. Luis mulai berlari dan pada akhirnya gol itu luar biasa. Saya memang sudah lama mencari assist," tutur Ter Stegen.

"Saya senang bisa melakukan sesuatu yang lebih untuk tim. Kami akan pulang ke Barcelona dengan membawa tiga poin."

Baca Juga : Kepercayaan Diri Real Madrid Sudah Kembali

Tidak Mudah Lebih lanjut, kemenangan ini penting bagi Barca karena tercipta di kandang lawan. Pasukan Ernesto Valverde ini sempat dilanda krisis karena terus bermain buruk di lapangan lawan.

"Tidak mudah bermain di sini [kandang Getafe]. Saya senang kami bisa menang dan membawa tiga poin. Ini adalah langkah ke depan. Kami harus berusaha menghindari kebobolan," imbuh Ter Stegen.

"Pada beberapa momen, kami memanfaatkan pengalaman kami, itu sangat penting. Kami bermain setiap tiga atau empat hari sekali dan pada akhirnya Anda harus menyatu dan memahami cara bertahan dengan baik."

"Kami pernah gagal beberapa kali, tapi hari ini kami sudah berkembang," tutupnya.

Kapten Liverpool Klem Tidak Takut Dengan Man City Karena

0

Prediksimafiabola.com - Kapten Liverpool Jordan Henderson, pastikan timnya tidak takut Manchester City performa apik. Henderson yakin bahwa timnya akan lebih fokus pada tim sendiri dan memainkan pertandingan demi pertandingan.

Liverpool kini masih berada di puncak klasemen Premier League 2019/2020. Hingga pekan ke-6, The Reds meraih poin sempurna yakni 18. Liverpool ada di puncak klasemen sementara. Man City menyusul di posisi kedua dengan meraih 13 poin, terpaut lima poin dari Liverpool. Meskipun begitu, Man City dianggap sebagai rival yang berbahaya untuk skuat arahan Jurgen Klopp. Sebab, Man City kini dalam performa yang gemilang. Namun, Henderson menolak terintimidasi dengan hal tersebut.

Pantang Terintimidasi Liverpool Dalam dua laga terakhir, Man City mampu meraih hasil fantastis. Sebelum menggilas Watford dengan skor 8-0 di Premier League, Man City lebih dulu menang 3-0 di kandang Shakhtar Donetsk pada ajang Liga Champions. Dua kemenangan besar tersebut diraih pasca Man City menelan kekalahan mengejutkan atas Norwich City di Carrow Road dengan skor 3-2.

"Tidak, bagi kami, ini tentang apa yang perlu kami kerjakan, semua fokus kami adalah pada diri kami sendiri, kami tidak boleh resah dengan performa tim lain," buka Henderson.

"Fokus kami adalah pada lawan kami berikutnya, bukan tim lain," tegas pemain timnas Inggris.

Liverpool sendiri sempat menderita kekalahan saat bertandang ke markas Napoli di Liga Champions pekan lalu. Akan tetapi, setelah hasil buruk itu, Liverpool bangkit dan menang 2-1 atas Chelsea.

Baca Juga : Lampard Sebut Chelsea Terbaik Dari Liverpool Walau Kalah

Akui Performa Man City Sangat Bagus Meskipun enggan merasa resah, Jordan Henderson juga tidak menutup mata dengan performa apik Manchester City. Baginya, Man City memang sudah bermain bagus dan layak mendapat sorotan.

"Kami tidak akan khawatir tentang tim lain. Jelas itu adalah kinerja yang baik dari Man City. Tetapi, bagi kami, ini tentang kinerja yang baik dan meraih poin sebanyak yang kami bisa dan melihat di mana kami berada di akhir musim," kata Henderson.

Tengah pekan ini, Liverpool akan kembali berlaga. Sadio Mane dan kawan-kawan bakal berjumpa MK Dons pada ajang Carabao Cup. Laga akan digelar Kamis (25/9/2019) dini hari WIB.

Presiden AC Milan Ngomel Karena Dikalahkan Inter Milan

0

Prediksimafiabola.com - Silvio Berlusconi Mantan presiden AC Milan ngomel pada skuad Rossoneri setelah mereka dikalahkan oleh Inter Milan dalam derby della Madonnina. Beraksi di San Siro, skuad Milan sebenarnya mampu menahan imbang Inter di babak pertama. Tapi di babak kedua Rossoneri tidak mampu menahan saingan serangan.

Awalnya, mereka dibobol oleh Marcelo Brozovic pada menit ke-49. Kemudian Romelu Lukaku yang ikut menjebol gawang Gianluigi Donnarumma pada menit ke-78.

Milan pun kalah 0-2 di pertandingan derby edisi pertama pada musim 2019-20 ini. Hasil itu juga memperpanjang tren negatif Rossoneri melawan Inter.

Emosi Berlusconi Berlusconi ternyata juga ikut menyaksikan laga tersebut. Akan tetapi ia ternyata tidak menyaksikan penuh selama 90 menit.

Mantan PM Italia ini mengaku muak melihat performa tim asuhan Marco Giampaolo itu. Maka dari itulah ia memilih memalingkan muka saat laga berlangsung.

"Saya mencoba menontonnya di televisi. Akan tetapi setelah beberapa saat sepakbola Milan mengecewakan saya," ketusnya.

Salah Galliani Sebelumnya, eks wapres Milan Adriano Galliani pernah mengaku ia sempat nyaris mencoba merekrut Marco Giampaolo pada tahun 2016 silam. Galliani mengaku memutuskan untuk merekrutnya karena memiliki pemikiran yang sama dengan Berlusconi.

Klaim tersebut langsung dibantah oleh Berlusconi. Ia mengaku tak pernah ingin merekrut Giampaolo dari Sampdoria.

Baca Juga : Real Madrid Berhasil Menang Dalam Pekan Ke-5

"Kalau begitu, ini salah Galliani! Kami tidak menganjurkan siapa pun," serunya.

"Milan memilihnya dan ia tampaknya bagi semua orang menjadi Pelatih yang baik. Saya belum pernah bertemu dengannya, jadi saya tidak bisa menghakiminya," ujar Berlusconi.

Saat ini AC Milan berada di peringkat 12 klasemen sementara Serie A. Sementara itu Inter Milan ada di posisi pertama klasemen dengan raihan 12 poin.

Guardiola Dukung Liverpool Jadi Juara Ini Tanggapan Klopp

0

Prediksimafiabola.com - Jurgen Klopp mengatakan ia tidak menganggap serius kata-kata Pep Guardiola akhir pekan lalu. Manajer Manchester City mengklaim Liverpool telah memenangkan Liga Premier musim ini.

Kekalahan Man City 2-3 dari Norwich pekan lalu membuat Liverpool sempat unggul lima poin di puncak klasemen. Kala itu, Guardiola berkata: "Selamat Liverpool, Anda jadi juara!"

Biar begitu, Man City langsung bangkit dari kekalahan tersebut. Mereka menghajar Watford 8-0 pada pekan ke-6 Premier League 2019/20, Sabtu (21/9/2019) malam WIB kemarin. Itulah sebabnya Jurgen Klopp tidak memercayai ucapan selamat Guardiola pekan lalu.

Belum Apa-Apa Klopp sangat yakin Guardiola hanya bercanda. Premier League baru berjalan enam pekan, tidak ada alasan untuk meyakini salah satu tim sebagai juara.

"Belum ada yang dimenangkan. Pep tahu itu - dan karena itulah saya memahami, 100 persen, alasan dia membuat candaan tentang ini," kata Klopp.

"Saya kira tidak ada satu pun tim di liga yang akan degradasi tanpa poin. Ada Watford di posisi terbawah dengan dua poin, tapi jika dilihat dari segi kinerja, mereka bisa saja mendapatkan lima, enam, atau tujuh poin."

"Wolves juga kesulitan - tapi mereka akan bangkit lagi - jadi kita sudah melihat bahwa liga akan berbeda musim ini," lanjutnya.

Baca Juga : Jose Mourinho Didukung Gantikan Zinedine Zidane

Pep Bercanda Alhasil, Klopp yakin Guardiola tidak punya maksud selain bercanda. Dia juga tidak merasa tersindir dengan komentar Guardiola tersebut.

"Saya kira itulah mengapa Pep merespons seperti itu, dengan candaan, sebab tidak ada hal signifikan yang terjadi sejauh ini," sambung Klopp.

"Kami baru melewati lima pertandingan dan masih ada banyak hal yang bisa terjadi. Anda tidak bisa berpikir sejauh itu [juara]," tandasnya.

Virgil van Dijk Kirim Pesan Liverpool Ingin Sapu Seluruh Kemenangan

0

Prediksimafiabola.com - Bek andalan Liverpool, Virgil van Dijk mengirim pesan kepada saingannya dengan menekankan bahwa timnya bertekad untuk sapu kemenangan di pertandingan-pertandingan berikutnya.

Liverpool tampil brilian di pentas Premier League musim lalu dengan meraih 97 poin. Namun raihan ini belum cukup mengantar The Reds meraih gelar juara karena sang rival, Manchester City unggul dengan poin 98.

Musim ini, Liverpool mengawali perjalanan mereka secara impresif dengan menyapu bersih kemenangan dalam empat pekan perdana. The Reds pun untuk sementara kokoh di puncak klasemen.

Tekad Virgil van Dijk Kini Liverpool tengah menghadapi jadwal padat dengan harus melakoni tujuh laga sebelum para pemain kembali menjalani jeda internasional pada Oktober mendatang.

Van Dijk dengan tegas memasang target tinggi dalam jadwal padat ini, meski mereka sudah ditunggu lawan-lawan yang tak enteng, seperti Chelsea dan Napoli.

"Kami ingin terus melaju, dan kami sekarang ingin memenangi setiap laga di depan kami. Ada tujuh laga sebelum jeda internasional selanjutnya. Kami ingin memenangi setiap laga, jadi tujuh kemenangan adalah target kami. Itulah yang harus kami coba lakukan," ujar Van Dijk kepada The Mirror.

Baca Juga : Presiden Madrid Kesulitan Transfer Pogba

Keyakinan Virgil van Dijk Lebih lanjut, Van Dijk juga meyakini bahwa timnya memiliki kapabilitas untuk terus meraih kemenangan sekaligus mengulangi prestasi musim lalu.

"Sangat sulit mengatakan apakah poin yang sama seperti musim lalu kali ini akan cukup [untuk menjadi juara]. Jika Anda menang, maka itulah cara satu-satunya yang terpikirkan. Kami menyadari betapa bagusnya Manchester City di Premier League musim ini," tutur Van Dijk.

"Namun ada kompetisi lain di mana kami bisa meraih kesuksesan. Beberapa pekan ke depan kami akan bermain pada Sabtu dan Selasa hampir seluruhnya. Dan ada beberapa laga berat," imbuhnya.

"Jadi kami sadar bakal berat, baik di periode kali ini maupun di sisa musim. Namun kami memiliki mentalitas dan pemain untuk memenangi setiap laga di depan kami," tegasnya.