Press "Enter" to skip to content

Posts tagged as “berita manchester city”

Manchester United Sudah Tidak Ditakuti Di Premier League

0

Prediksimafiabola.com - Manchester United pernah ditakuti sebagai tim terkuat di Liga Premier. Manchester United berjaya di era Sir Alex Ferguson, mereka mendahului nama dari permainan pada bukti lapangan. Mendengar MU sendiri membuat tim takut lawan.

Sayangnya, aura mematikan itu sekarang sudah mulai pudar. MU tak lagi ditakuti, bahkan banyak tim-tim kecil yang tampil percaya diri dan bisa menang di Old Trafford. Terlebih, penampilan MU terus merosot dalam beberapa tahun terakhir. Mereka tengah menjalani masa transisi yang sulit, yang jelas berdampak pada penampilan di atas lapangan.

Masa Sudah Lewat Martin Samuel punya pendapatnya sendiri tentang situasi MU tersebut. Menurutnya, MU tak lagi ditakuti karena memang masa-masa kejayaan mereka sudah dilupakan. Hampir tidak ada pemain yang masih mengingat kekuatan MU dahulu.

"Ada banyak pemain asing di Premier League dan mereka tidak terintimidasi saat bermain di Old Trafford. Mereka tidak lagi ingat pergi ke sana untuk menghadapi tim Ferguson atau ketika MU tertinggal 0-3 dan berbalik menang 5-3 di White Hart Lane," tutur Samuel.

"Final Liga Champions 1999 di Camp Nou sudah 20 tahun yang lalu berarti Anda sudah tua jika bisa mengingat apa yang terjadi di sana dan treble mereka [MU]."

Baca Juga : Barcelona Masih Menginginkan Willian

Hanya Sejarah Artinya, aura dan nama besar MU hanya tinggal sejarah. Samuel yakin sepak bola selalu berjalan cepat, menyapu dan melupakan apa saja. hanya masa kini yang penting, MU tidak bisa terus tinggal di masa lalu.

"Beberapa pemain belum lahir ketika MU berjaya atau mereka masih terlalu muda atau berada di negara lain. Ada banyak tim yang menjadi juara Eropa di setiap tahun dan kita tidak selalu mengingatnya," lanjut Samuel.

"Itulah masalah MU sekarang: aura mematikan mereka hanya bagian dari sejarah. Dalam sepak bola, segalanya berjalan begitu cepat dan ada generasi pemain baru yang menilai MU tidak terlalu spesial," tutupnya.

Marc-Andre Katakan Pada Coutinho Selamat Bersenang-senang

0

Prediksimafiabola.com - Marc-Andre ter Stegen berharap Philippe Coutinho dapat mulai menikmati sepakbola lagi di Bayern Munich setelah meninggalkan Barcelona musim panas ini. Coutinho memulai babak baru dengan status pinjaman selama satu musim.

Kepindahan Coutinho ini tak terlalu mengejutkan. Bagaimanapun, spekulasi soal masa depannya sudah mengudara sejak awal bursa transfer. Tidak ada tempat untuk Coutinho di Barcelona. Sebab itu, transfer ke Bayern ini diyakini sudah menguntungkan semua pihak. Coutinho bisa memperbaiki kariernya, Barca tak perlu menjawab kritik tentang Coutinho, dan Bayern mendapatkan pemain yang mereka inginkan.

Bersenang-senang Sebagai teman dan mantan rekan satu tim, Ter Stegen hanya mengharapkan yang terbaik untuk Coutinho. Dia tahu yang paling penting adalah Coutinho bisa nyaman bermain sepak bola lagi.

"Saya hanya berharap dia bisa bersenang-senang," tutur Ter Stegen kepada T-Online via Marca.

"Dia tidak hanya pesepak bola fantastis, dia juga pria yang sangat baik."

"Tidak selalu mudah baginya di Barcelona, jadi saya berharap dia bisa menikmati sepak bola lagi di Bayern dan saya berharap dia merasa nyaman," lanjutnya.

Baca Juga : Wenger Perna Mencoba Ingin Rektur Ronaldo Dan Messie

Kualitas Coutinho Lebih lanjut, Ter Stegen yakin Coutinho tidak akan kesulitan dengan sepak bola Jerman. Bayern tim kuat dan Coutinho punya kualitas luar biasa sebagai gelandang terbaik.

"Tidak perlu banyak bicara tentang kualitasnya sebab dia merupakan aset luar biasa untuk Bundesliga," tutup Ter Stegen.

Bagaimanapun, musim ini sangat penting untuk Coutinho. Dia harus bisa membuktikan diri bahwa kemampuannya belum habis.

Josep Guardiola Menilai Tim Sudah Bermain Dengan Baik

0

Prediksimafiabola.com - Manajer Manchester City, Josep Guardiola, menilai timnya telah bermain sangat baik dalam pertandingan melawan Tottenham. Namun, dia cukup kecewa karena dia tidak memenangkan tiga poin.

Man City menjamu Tottenham pada pekan kedua Premier League musim 2019/2020. Laga di Stadion Etihad pada Sabtu (17/8/2019) malam WIB berakhir dengan skor imbang 2-2.

Raheem Sterling membawa Man City unggul pada menit ke-20. Tiga menit berselang, Erik Lamela menyamakan skor. Sergio Aguero membawa Man City unggul 2-1 pada menit 35.

Namun, Tottenham tidak menyerah. Gol Lucas Moura pada menit ke-56 membuat skor akhir menjadi 2-2. Pada injury time babak kedua, Man City sempat mencetak gol dari Gabriel Jesus, tetapi dianulir wasit setelah melihat VAR.

Salah Satu Pertandingan Terbaik Man City Meskipun gagal menang, Josep Guardiola tetap memberi apresiasi pada performa para pemain Manchester City. Dia merasa Sergio Aguero dan kolega sudah tampil prima. Hanya saja, hasil tidak sesuai harapan.

"Kami bermain luar biasa. Ini merupakan salah satu pertandingan terbaik yang pernah kami mainkan bersama," kata Guardiola.

"Kami bermain bagus, tetapi sayang sekali hasilnya kami tidak bisa menang," imbuh Guardiola.

Guardiola juga tidak merasa khawatir dengan kegagalan menang ini. "Kami akan memulihkan diri, berlatih dan bersiap untuk laga selanjutnya. Kami tidak harus menyesalinya," kata Guardiola.

Baca juga : Luke Shaw Menjadi Kelemahan Bagi Manchester United

Pujian Guardiola untuk Tottenham Josep Guardiola tidak luput untuk memberikan pujian kepada cara bermain Tottenham. Anak asuh Mauricio Pochettino tersebut mampu memanfaatkan celah di lini pertahanan Man City yang dinilai sudah tampil solid.

"Ketika mereka mampu melewati batas, mereka kemudian mampu mencetak gol dan setelah itu mereka mencetak gol dari set piece. Kami melawan Tottenham, salah satu tim terbaik Eropa," puji Guardiola.

Setelah ini, Guardiola akan menjalani laga melawan Bournemouth pada pekan ketiga. Sementara, Tottenham akan menjamu Newcastle United.

Liverpool Kalah Namun Sifat Klopp Masi Seperti Yang Biasa

0

Prediksimafiabola.com - Jurgen Klopp mengatakan dia puas dengan penampilan Liverpool meski dikalahkan oleh Manchester City di ajang Community Shield, Minggu (4/8) WIB malam. Pertandingan berakhir 1-1 di waktu normal, The Reds mengalahkan 4-5 di babak penalti.

Performa Liverpool belum maksimal pada pertandingan tersebut. Pemain-pemain seperti Mohamed Salah, Roberto Firmino, dan Alisson Becker masih belum mencapai level terbaik mereka karena belum lama kembali bergabung dengan skuad.

Sebab itu, Liverpool tampak kesulitan pada pertandingan tersebut. Bek-bek Liverpool sering kecolongan menghadapi gempuran penyerang-penyerang sayap Man City di kedua sisi lapangan. Biar begitu, "Klopp mengaku tidak terlalu khawatir"sama dengan sifatnya yang seperti awal.

Memuaskan Kalah lewat adu penalti tidak menggambarkan jalan pertandingan yang sebenarnya. Klopp mengaku puas dengan performa timnya. Faktanya, Man City memang sangat kuat, dan Liverpool harus menghadapi Man City secara langsung untuk memahami kekuatan mereka.

"Jelas. Saya sangat puas dengan performa kami secara keseluruhan. Saya sudah mengatakan sebelumnya, jika anda ingin siap melawan Man City, anda harus memainkan laga pramusim melawan Man City, tidak ada tim yang bermain seperti mereka," kata Klopp.

"Anda bisa melihatnya pada beberapa momen di babak pertama, ketika mereka menyuguhkan permainan khas mereka. Kami sedikit kesulitan dalam pemilihan posisi, tapi itu normal."

Baca juga : Paulo Dybala Tolak MU Sekarang Giliran PSG

Barisan Bek Klopp mengakui timnya paling sering menghadapi ancaman bola-bola panjang pada pertandingan tersebut. Barisan bek Liverpool tidak terlalu rapi, jadi mereka sering kecolongan.

"Ancaman terbesarnya adalah bola-bola panjang dari Bravo, ketika barisan terakhir kami tidak cukup rapi. Saya kira, dua bola pertama [pantulan] berbahaya," imbuh Klopp.

"Itu membuat situasinya jadi lebih sulit, tetapi cara mereka melebarkan formasi kami dan ketika anda menunggu bola panjang itu, mereka memainkan bola-bola pendek antarlini, itu sedikit sulit," pungkasnya.

Josep Guardiola Sudah Puas Dengan Pemain Yang Sekarang

0

Prediksimafiabola.com - Manchester City mungkin masih membutuhkan beberapa tambahan di sektor pertahanan, terutama setelah Vincent Kompany memilih untuk kembali ke Belgia. Namun Josep Guardiola mengatakan dia cukup puas dengan pemain yang ada saat ini.

Sang juara bertahan Premier League tersebut berulang kali dikaitkan dengan bek Leicester City, Harry Maguire. Sebagai informasi, pemain langganan Timnas Inggris itu juga sedang diincar oleh rival sekotanya, Manchester United. Leicester telah memasang harga 80 juta pounds dan membuat The Red Devils kerepotan untuk mendapatkan tanda tangannya. The Citizens mungkin saja mampu memenuhi angka itu. Toh mereka didukung oleh taipan minyak asal Abu Dhabi, Sheikh Mansour. Namun mereka tak kunjung bergerak untuk mendapatkan pemain berusia 26 tahun itu. Mungkin, Manchester City kini bisa lebih bijak dalam mendatangkan pemain anyar yang diinginkan.

Guardiola Sudah Puas Guardiola bisa dikatakan sebagai dalang dari minimnya aktivitas transfer Manchester City di musim panas ini. Pria asal Spanyol tersebut kembali menegaskan bahwa dirinya sudah puas dengan skuat yang ada meski baru saja ditinggal pemain penting seperti Kompany. Saat ditanya mengenai kemungkinan adanya pemain baru sebelum bursa transfer ditutup, Guardiola berkata: "Tidak banyak, karena saya suka dengan wajah-wajah yang kami miliki,".

"Mungkin kami akan mendapatkan pemain baru, tapi bursa transfer sangatlah sulit dan tim ini sudah cukup bagus. Mungkin nol, mungkin satu, mungkin satu setengah," lanjutnya, seperti yang dikutip dari The Sun.

"Di posisi bek sentral, jika bisa kami akan dapatkan, tapi kami bisa bertahan hidup tanpa bek sentral baru," tambahnya.

Baca juga : Sterling Ikut Bahagia Atas Keberhasilan Liverpool Juara Liga Champion

Tepis Rumor Dani Alves Selain bek, Manchester City juga memiliki masalah pada amunisi di sisi kiri dan kanan pertahanan. Benjamin Mendy baru saja sembuh dari cederanya dan Danilo dikabarkan ingin beranjak dari Etihad Stadium. Sejauh ini, The Citizens terus dikaitkan dengan Dani Alves. Guardiola cukup familiar dengan bek asal Brasil tersebut, mengingat keduanya pernah bekerja sama sewaktu di Barcelona. Tapi Guardiola kembali coba menepis spekulasi mengenai kedekatan timnya dengan mantan pemain PSG itu.

"Semua klub hebat di dunia tahu soal situasi serta kehebatannya. Dia adalah sosok yang luar biasa, tapi sekarang kami sudah memiliki dua full-back yang hebat," tandasnya.

M.City Akan Juara Liga Champion

0

Prediksimafiabola.com - Vincent Kompany menyampaikan pesan mengharukan bagi mantan rekan setimnya di Manchester City. Dia yakin ini saatnya pemain terbaik membidik trofi tertinggi di Eropa (Liga Champions).

Kompany meninggalkan Etihad Stadium Mei lalu usai membantu Man City meraih treble domestik musim 2018/19. Setelah bertahun-tahun, sang kapten akhirnya memulai babak baru dalam kariernya. Sesaat sebelum pergi, Kompany ternyata pernah menyampaikan beberapa pesan untuk skuad Man City. Pesan Kompany ini terekam pada dokumentasi Man City musim 2018/19 yang berjudul "Fight 'til the End".

"Saya hanya ingin berterima kasih untuk 11 tahun pengalaman yang luar biasa. Masa-masa sulit, masa-masa indah, semua yang saya lewati bersama klub yang saya cintai. Saya sangat berterima kasih," buka Kompany.

Bagi Kompany, pemain-pemain Man City adalah bagian keluarga. Sebagai senior, dia selalu berusaha merangkul setiap pemain dan mendampingi mereka dalam masa-masa sulit.

"Saya puas bahwa itulah laga terakhir saya [menjuarai Premier League 2018/19]. Saya tidak akan menginginkan cara yang lain. Kalian semua merupakan sekelompok manusia terbaik untuk mendampingi saya menutup karier. Saya sudah mendapatkan keluarga baru."

Baca juga : Pelatih baru AC Milan Sudah Mulai Racik Strategi Tim

Target Man City Lebih lanjut, Kompany yakin tantangan skuad Man City untuk musim 2019/20 mendatang bakal lebih berat. Dia tahu Man City begitu mendamba trofi Liga Champions, dan musim depan mereka harus mengincar itu.

"Tantangan untuk kalian semua [skuad Man City] bakal lebih hebat. Sulit mengatakannya, anda baru saja meraih treble domestik, tetapi anda belum menjuarai Liga Champions. Itulah target anda saat ini," lanjut Kompany.

"Kalian adalah sekelompok pemain yang bisa meraih apa pun yang kalian inginkan, jangan pernah biarkan itu terlepas," pungkasnya.

Kesempatan Juara M.city Berkurang Tanpa Vincent

0

Prediksimafiabola.com - Legenda Manchester United, Dennis Irwin mengatakan Manchester City memiliki peluang untuk tidak mempertahankan gelar mereka musim depan. Dia menganggap kepergian Vincent Kompany akan membuat berkurangnya kesempatan juara musim depan.

Manchester City resmi mempertahankan gelar juara Premier League mereka selama dua tahun beruntun. Mereka berhasil mengalahkan Liverpool dalam perburuan sengit gelar juara EPL musim lalu. Pada musim panas ini ada beberapa perubahan dalam skuat City. Selain mendatangkan beberapa pemain baru, mereka juga kehilangan beberapa pemain salah satunya sang kapten, Vincent Kompany. Irwin menilai kepergian Kompany adalah kehilangan yang besar untuk City. "Saya rasa selalu ada peluang untuk mengejar tim yang baru saja memenangkan Liga," ujar Irwin kepada Goal International.

"Semua tergantung bagaimana City menggantikan peran Kompany, karena ia adalah sosok yang krusial untuk tim ini, karena ia adalah seorang pemimpin di ruang ganti mereka."

"Selain itu semua juga tergantung bagaimana mereka mengawali musim. Jika mereka mengawali musim dengan baik, maka mereka akan percaya diri."

"City memang memiliki kemampuan untuk menjuarai Premier League lagi, namun mereka juga bisa dikejar."

Baca juga : Seck Dukung Sadio Mane Pindah Ke Madrid

Sudah Terbukti Irwin menilai bahwa Dominasi City musim depan terancam berakhir. Pasalnya musim lalu, jarak antara mereka dengan Liverpool semakin berkurang sehingga trofi juara EPL itu bisa hilang dari Etihad Stadium musim depan.

"City sudah tampil dengan fantastis dalam beberapa musim terakhir dan Kompany adalah sosok yang penting bagi mereka."

"Jadi kehilangan pemain seperti dia maka ruang ganti mereka kehilangan sosok yang luar biasa." tandasnya.

M City Mundur Peluang Baik Bagi MU

0

Prediksimafiabola.com - Dikatakan bahwa Manchester City mengundurkan diri dalam mencari bek Harry Maguire dari Leicester City. Sang juara Liga Premier tidak ingin mencapai harga Maguire, yang terlalu tinggi. Kepergian Man City jelas merupakan kabar baik bagi Manchester United saat ini.

Maguire merupakan salah satu pemain istimewa yang diinginkan duo Manchester. MU memerlukan bek tengah tangguh, dan Man City memerlukan pengganti Vincent Kompany. Maguire dianggap sebagai kandidat tepat untuk keduanya. Pemburuan Maguire ini sudah berjalan dalam beberapa pekan terakhir. MU disebut sudah mengajukan tawaran sebesar 70 juta poundsterling, yang ternyata langsung ditolak oleh Leicester. Menurut Metro, Leicester memasang harga 85 juta pounds untuk Maguire. Harga jual itulah yang membuat Man City mundur teratur. Pep Guardiola bisa jadi mengagumi kualitas Maguire sebagai pemain, tetapi harga 85 juta pounds itu dianggap terlalu tinggi. Man City punya dana besar, tetapi tidak mau mengikuti permainan Man City.

Harga jual 85 juta pounds itu sudah mutlak. Leicester tidak mau mendengarkan tawaran-tawaran yang lain. Mereka akan melepas Maguire, tetapi hanya untuk 85 juta pounds. MU harus memenuhi tuntutan tersebut. Kabarnya, Leicester juga tidak tertarik menerima pemain MU mana pun yang mungkin jadi bagian tawaran untuk Maguire. Leicester hanya mau uang tunai dibayar di muka, tanpa embel-embel bonus dan sebagainya. Terbukti, MU disebut sudah menawarkan 70 juta pounds plus Marcos Rojo, tetapi Leicester langsung menolaknya.

Baca juga : Alexis Sanchez Didukung Tinggalkan Manchester United

Kekecewaan Maguire Masih menurut laporan tersebut, Maguire kabarnya kecewa dengan kemunduran Man City. Dia lebih senang bergabung dengan tim Pep Guardiola itu, tetapi kini harus menerima pendekatan MU. Solskjaer ingin membangun pertahanan MU dengan Maguire sebagai fondasinya. Selain itu, Solskjaer lebih suka mengejar pemain-pemain muda yang bisa berkembang jadi pemain top. Maguire disebut bakal kembali ke Leicester pekan ini. Sebelum pramusim dimulai, dia ingin berbicara langsung dengan Brendan Rodgers perihal masa depannya. Di sisi lain, sambil menimbang transfer Maguire, skuad MU sudah terbang ke Australia untuk memulai tur pramusim panjang mereka.