Prediksimafiabola.com – Cagliari dikabarkan ingin memulangkan gelandang Inter Milan Radja Nainggolan musim panas ini. Namun, pemilik klub katakan tidak perna ingin pulangkan Radja Nainggolan, Tommaso Giulini.
Nainggolan bergabung dengan Inter pada musim lalu dari AS Roma. Akan tetapi, musim pertama gelandang Belgia itu bersama Nerazzurri tidak sesuai dengan ekspektasi. Kedatangan pelatih baru Antonio Conte turut mempengaruhi nasib Nainggolan di Giuseppe Meazza. Ia tidak masuk dalam rencana Conte pada musim ini dan masuk dalam daftar jual Inter. Beberapa opsi tujuan Nainggolan selanjutnya pun sempat berhembus. Salah satu calon destinasi terkuat bagi pemain keturunan Batak itu adalah menuju Tiongkok. Namun, belakangan ini Nainggolan dikabarkan ingin kembali ke mantan klubnya Cagliari pada musim panas ini. Beberapa media Italia mengabarkan kalau Cagliari ingin merekrutnya dengan status pinjaman.
Dibantah Pemilik Klub
Terkait rumor tersebut, Giulini membantah kalau pihaknya ingin mendatangkan Nainggolan dalam waktu dekat ini. Ia mengatakan bahwa kabar tersebut hanya sebatas fantasi saja.
“Saya tidak berpikir Nainggolan akan menemukan tempat yang lebih ramah daripada Cagliari jika dia meninggalkan Inter untuk klub Italia lainnya,”.
“Tapi saat ini semuanya hanya pembicaraan fantasi. Saya perlu memastikan klub ini tetap utuh bahkan setelah tahun keseratusnya (tahun ini), jadi saya tidak bisa menggigit lebih dari yang bisa kami kunyah.”
Baca juga : Real Madrid Ikuti Audi Cup Tanpa Gareth Bale Dan Courtois
Sudah Belanja Banyak
Giulini tidak memungkiri kalau Nainggolan akan selalu diterima di Cagliari. Namun, klub sudah mengeluarkan banyak uang di bursa transfer musim panas ini sehingga merekrut Nainggolan tidak masuk dalam rencananya.
“Cagliari akan sangat cocok untuk Nainggolan karena dia akan selalu terikat dengan klub, tetapi tampaknya sangat sulit bagi saya,” lanjutnya.
“Kami sudah menghabiskan 33 juta euro untuk merekrut Marko Rog dan Nahitan Nandez, yang merupakan uang gila untuk Cagliari. Saya tidak bisa membayangkan pembelian gila ketiga.”