Prediksimafiabola.com - Gianluigi Buffon menolak tawaran untuk perpanjangan kontrak dari klubnya saat ini, PSG. Namun, alih-alih memilih untuk menggantung sepatu, ia mengakui bahwa ia akan beristirahat dan membuat keputusan pada musim berikutnya. Kiper Italia itu cukup luar biasa. Di usianya, yang sudah cukup tua, ia berusia 41 tahun, ia masih bisa bersaing di level tertinggi dengan klub raksasa seperti PSG.
Usia bahkan tak menghalanginya bersaing dengan sosok yang lebih muda di skuat PSG, Alphonse Areola. Pada musim 2018-2019 lalu, ia masih mampu tampil sebanyak 25 kali di semua kompetisi, dengan catatan sembilan clean-sheet. Sayangnya, masa kebersamaannya dengan Les Parisiens akan terhenti musim panas ini. Kontraknya dipastikan tuntas pada akhir bulan Juni nanti. Namun bukan berarti PSG tidak berupaya untuk menahannya. Diketahui bahwa klub besutan Thomas Tuchel itu telah menawarinya kontrak baru dengan durasi satu tahun lagi. Tetapi eks kiper Juventus tersebut dengan tegas menolaknya.
Tak Ingin Jadi Cadangan Buffon punya alasan tersendiri mengapa dirinya menolak tawaran perpanjangan kontrak dari PSG. Ia berkata bahwa dirinya tak ingin menyaksikan perjuangan rekan-rekan setimnya dari pinggir lapangan sebagai pemain cadangan.
"PSG memberitahu saya lima bulan lalu bahwa saya akan menjadi kiper kedua musim depan," tutur Buffon kepada Corriere dello Sport.
"Saya punya banyak waktu untuk memikirkan itu dan saya mencapai kesimpulan bahwa ini bukan untuk saya, jadi saya merelakan banyak uang serta opsi tambahan satu tahun," lanjutnya.
Baca juga : Granit Xhaka Memberi Pernyataan Kabar Pindah Ke Inter Milan
Rehat Setahun Dengan umurnya yang sudah mencapai 41 tahun, maka wajar jika Buffon memilih untuk gantung sepatu. Namun ia tak ingin terburu-buru. Pemain yang juga pernah membela Parma tersebut berkata bahwa dirinya ingin rehat sebelum membuat keputusan.
"Hari ini saya berada di situasi seperti musim panas lalu, dalam kondisi tenang yang luar biasa, kondisi yang sangat rileks di mana semuanya terbuka dan bisa berakhir dalam 12 bulan atau lima hari saja," tambahnya.
"Beberapa proposal tiba, tapi jika saya tak mendapatkan motivasi yang tepat, saya bisa memilih unutk rehat satu tahun sendirian. Satu tahun untuk mengedukasi diri," tandasnya.